Ilustrasi Mendirikan Tenda Gunung | Sumber Foto : backpacker.com

Sebagaimana yang sudah aku ulas Disini, tenda memiliki peran central dalam pendakian gunung. Pun berbagai tipe, memiliki fungsi dan kegunaannya sendiri.

Baca : Jenis Tenda Untuk Akfititas Mendaki Gunung

Semahal dan sebaik apapun tenda yang kamu memiliki, jika tidak bisa merawatnya dengan baikpun sepertinya juga akan percuma. Perawatan disini, bukan hanya membersihkan dan menyimpan ditempat yang semestinya, tapi soal lokasi dimana akan mendirikan tenda gunung juga merupakan perawatan lain yang bisa dilakukan.



Mendirikan tenda gunung, pun tidak asal mendirikan saja lho. Ada aturan-aturan yang mesti diperhitungkan dan dipertimbangkan, demi menjaga tenda agar tidak cepat rusak. Mungkin tips-tips mendirikan tenda gunung bisa kamu temukan disini ;

Tips Mendirikan Tenda Gunung

Tips ini, tentunya berdasarkan pengalamanku selama aku memiliki tenda sejak tahun 2013. Aku sendiri memiliki pengalaman mendirikan tenda gunung yang cukup menggelikan bila diceritakan. 😂

Pun karena latar belakangku saat itu sebagai penggiat alam, ditambah dengan teman-teman ku pada saat itu yang masih belum cukup familiar dengan tenda dome.

1. Pastikan Lokasi Mendirikan Tenda Gunung Bersih

Ilustrasi Mendirikan Tenda Gunung di Tanah Tidak Rata | Sumber Foto : ridgelineimages.com

Untuk mendirikan tenda gunung, lokasi pertama yang harus kamu pertimbangkan adalah lokasinya yang bersih. Kebersihan ini meliputi;

• Bersih dari bebatuan. Karena hal ini, akan membuat tidur kamu akan sangat tidak nyaman karena permukan tenda yang bergeronjal.
• Bersih dari Ranting Pohon. Ranting pohon adalah benda kecil yang bisa saja mengancam alas tenda kamu jika tidak kamu cek sebelum mendirikan tenda gunung. Ranting kecil yang akan membuat lubang kecil di alas tenda.
• Bersih dari benda-benda tajam, seperti pecahan kaca, isi cuter ata silet, dan benda - benda tajam lainnya. Alasannya masih sama dengan point diatasnya. Yakni ancaman untuk merusak alas tenda.

Meskipun sudah capek, sempatkan untuk mengecek kondisi tempat untuk kamu dan tim kamu mendirikan tenda gunung. Supaya istirahatmu nyaman dan tenda kamu aman.

2. Gunakan Footprint

Ilustrasi Pemasangan Footprint | Sumber Foto : sectionhiker.com

Footprint merupakan alas tenda yang di jual secara terpisah. Secara Default ketika membeli tenda sudah termasuk dengan alas yang sudah terpasang dibadannya.

Untuk tenda yang masih baru atau baru beberapa kali pemakaian saja, tentunya alas tenda bawaan masih cukup baik dan kuat. Sehingga tidak perlu mempertimbangkan footprint sebagai alas tambahan.

Akan tetapi, untuk tenda dengan jam terbang yang sangat tinggi sangat disarankan untuk memiliki item ini. Karena akan sangat membantu, terlebih jika mendirikan tenda gunung dengan keadaan tanah yang basah mauapun lembab.

Dengan kondisi tenda yang sering dipakai, memiliki potensi yang cukup besar ada lubang yang tidak disadari. Sehingga ketika mendirikan tenda gunung dalam kondisi hujan dan sudah sangat terdesak untuk segera mendirikan tenda gunung, maka kemungkinan besar air akan masih dari celah-celah tersebut.

Dalam kondisi seperti itu, makan Footprint akan memiliki peran yang cukup penting menjaga kenyaman tenda ketika mendirikan tenda gunung tanpa melakukan pengecekan diatas.

3. Kondisi Tanah Yang Rata

Dengan kondisi tanah yang rata, maka segala aktifitas pun juga akan lebih enak ketika dilakukan. Misalkan saja masak, Ngrumpi, tidur, dll.

Namun gunung saat ini, sudah kayak pusat keramaian layaknya mall di kota-kota besar. Sehingga, kemungkinan kamu untuk mendapat tanah yang rata untuk mendirikan tenda gunung, sudah seperti kompitisi dengan pendaki lainnya.

Ini belum termasuk dengan hari - hari besar yang akan membuat jumlah pendaki jauh lebih banyak dari hari biasanya.

Tapi, kamu tidak perlu berkecil hati jika akhirnya kamu mendapatai kondisi seperti diatas. Yang perlu kamu lakukan adalah observasi dulu, cari kondisi tanah yang bisa menampung tenda kamu.

Jikapun kamu akhirnya bertim dengan tenda lebih dari satu, mungkin akan sedikit menyulitkan ketika akan mendirikan tenda gunung. Karena sudah jelas akan membutuhkan tempat yang lebih luas. Apalagi dengan kapasitas diatas empat orang.

4. Mendirikan Tenda Gunung dibalik Tanggul Angin

Ilustrasi Mendirikan Tenda Gunung di balik tanggul angin | Sumber Foto : ridgelineimages.com

Tanggul Angin, adalah sesuatu yang menghalangi angin menerpa tenda kita secara langsung.

Tujuan mendirikan tenda gunung, selain untuk beristirahat setelah seharian melakan perjalanan yang melelahkan, juga untuk menjaga tubuh agar tetap hangat dengan menghindari suhu dingin. Salah satunya disebabkan oleh hembusan angin gunung. Dimana ketika dimalam hari akan jauh lebih dingin.

Jadi point ini, mesti harus di pertimbangkan dengan baik. Biasanya dimusim kemarau adalah puncak dimana angin malam di gunung serasa menusuk banget.

Maka dari itu, sebisa mungkin carilah lokasi untuk menghindari kondisi ini. Yakni kondisi dimana tenda tidak terkena hembusan angin secara langsung.

Tempat seperti ini bisa kamu temukan seperti;

• Diantara Tanaman Cantigi. Tanaman ini secara fisik memang terbilang pendek namun memiliki akar yang sangat kuat. Jadi akan mengurangi resiko yang disebabkan oleh suhu dingin karena angin.
• Dibelakang batu. Tentunya dengan batu yang memiliki pondasi yang sangat kokoh, sehingga tidak menimbulkan ancaman lain selain dari terpaan angin.
• Cerukan. Untuk point ini, hanya berlaku untuk musim kering saja, dan sangat mendesak dengan tidak ada pilihan lain.
• Dll

5. Perhatikan Arah Angin

Ilustrasi Mendirikan Tenda Gunung searah angin | Sumber Foto : www.sunnysports.com

Sebelum mendirikan tenda gunung, perhatikan kemana arah angin berhembus. Jika memungkinkan, dirikanlah tenda dengan pintu membelakangi arah angin tersebut.

Hal ini bertujuan untuk meminimalisirkan agar angin tidak menyelinap masuk kedalam tenda.

Untuk menghindari hal tersebut, kamu bisa menggunakan flysheet untuk menutupi pintu masuk jika dalam kondisi tertentu, pintu tenda akhirnya terpaksa harus menghadap ke arah angin berhembus.

6. Hindari Mendirikan Tenda Gunung di Jalur Pendakian

Ilustrikan Mendirikan Tenda Gunung Di jalur | Sumber Foto : ridgelineimages.com

Sudah jelas bahwa mendirikan tenda gunung di jalur pendaki, sudah menyalahi etika mendaki gunung. 

Jalur pendakian difungsikan untuk jalur untuk perjalanan naik maupun turun.

Namun ada banyak hal yang memaksa pendaki mendirikan tenda gunung di jalur pendakian. Seperti misalnya:

• Terkena Badai ditengah perjalanan. Demi keselamatan terpaksa harus mendirikan tenda di jalur pendakian.
• Capek dan letih. Jika diteruskan akan terjadi hal yang tidak diinginkan dan memiliki resiko yang lebih tinggi.
• Ada salah satu anggota kelompok yang menderita sakit, dengan memaksa mendirikan tenda gunung pada saat itu juga.
• Tidak mendapatkan tempat yang layak untuk mendirikan tenda gunung selain di jalur pendakian dalam kondisi seperti diatas.

Jika ini terjadi pada kamu, yang perlu kamu perhatikan adalah beri akses untuk jalur pendakian. Dengan begitu kamu tidak menghambat perjalanan pendaki gunung lainnya.

Dan ketika faktor diatas sudah mereda, bergegaslah mencari lokasi yang aman dan strategis.

7. Amankan Kelangkapan Tenda

Ilustrasi Kelengkapan Tenda | Sumber Foto : merapimountain.com

Dalam hal ini, aku misalkan seperti kantung tenda, kantung frame dan kantung pasak. Ini sudah sering aku alami sendiri, yakni ketika mendirikan tenda terkadang aku sendiri lupa menaruh kantung-kantung tersebut aku letakkan.

Walaupun akhirnya ketemu ketika membongkar kembali tendanya, tapi hal ini cukup membuatku resah dan tidak tenang.

Jadi, sebelum mendirikan tenda gunung biasakan selalu rapi dan juga teratur. Kalau perlu, tunjuk seseorang untuk bertugas mendirikan tenda gunung.

Hal ini sangat penting agar koordinasi dan pembagian tugas lebih merata.

Pilih suatu tempat yang masih dalam jangkauan pengamatan kamu untuk meletakkan kantung-kantung tersebut. Ketika yang bertugas mendirikan tenda gunung sudah selesai, bisa langsung mengamankan kelengkapan tersebut.

Biasanya, tenda sudah memiliki kantung yang secara default sudah terpasang secara permanen didalamnya. Jadi, ketika kelengkapan tenda sudah digunakan, segera amankan dengan memasukan kedalam kantung yang ada didalam tenda.

***

anbusenja

Seorang karyawan yang menyukai kegiatan menulis dengan tulisan garing.

Bagikan Artikel ini